Tips Aman Simpan Paspor Saat Terbang

, Jakarta - Paspor wajib dibawa saat bepergian ke luar negeri. Sebab itu penting untuk selalu memastikan berada di tempat yang mudah dijangkau. Kebanyakan pelancong menyimpannya di saku tas kabin atau dipegang dari pintu pemeriksaan hingga naik ke pesawat.

Pelancong biasanya diizinkan membawa barang pribadi dan tas jinjing ke dalam kabin pesawat . Ini adalah ide yang cukup aman untuk menghindari risiko kehilangan paspor. Tapi kadang petugas di gerbang atau pramugari meminta untuk menitipkan tas jinjing di gerbang.

Penerbangan penuh

Pemeriksaan di gerbang dilakukan kalau penerbangan penuh dan tidak memiliki ruang bagasi kabin untuk semua orang. Petugas gerbang akan meminta penumpang untuk melakukan pemeriksaan di gerbang secara sukarela sebelum naik ke pesawat. Tetapi jika tidak cukup tas yang diperiksa, penumpang di zona naik pesawat berikutnya mungkin diminta untuk melakukan pemeriksaan di gerbang.

Kalau membawa membawa tas ransel atau koper ke kabin, mungkin akan diberi tanda ke tujuan akhir, lalu dibawa oleh anggota kru darat dari pintu masuk ke ruang kargo pesawat. Dari titik tersebut, pelancong tidak akan dapat mengambil tas hingga sampai di pengambilan bagasi.

Hal ini tentu akan merepotkan kalau menyimpan paspor di tas tersebut. Saat tiba di pemeriksaan imigrasi tidak membawa paspor, kemungkinan tidak akan dapat memasuki negara tersebut. Dan Bubb mantan pilot mengungkapkan saran terbaik untuk mengatasi hal ini.

"Jika tidak sengaja menitipkan tas pintu masuk dan ternyata ada paspor di dalamnya, hal terbaik yang dapat dilakukan adalah menghubungi petugas layanan pelanggan maskapai di pintu masuk tempat pesawat mendarat untuk memberi tahu mereka tentang apa yang terjadi," kata Dan Bubb, seorang profesor di University of Nevada, Las Vegas seperti dilansir dari Travel + Leisure .

Dalam beberapa kasus, staf bandara mungkin dapat menemukan tasnya dan menyelesaikan proses imigrasi. Tapi mungin juga tidak ada yang dapat dilakukan oleh staf bandara. Pilihan lain adalah menghubungi kedutaan di tempat tujuan dan meminta bantuan serta solusi agar bisa memasuki negara tersebut.

Kemungkinan besar, jika tiba di perbatasan tanpa paspor, pelancong akan ditolak masuk dan dikirim kembali dengan penerbangan pertama ke negara asal. Tas jinjing yang sudah diperiksa di gerbang dengan paspor di dalamnya akan menyusul.

Lain ceritanya kalau tidak sengaja memeriksa paspor di gerbang pada penerbangan pulang dari tujuan internasional. Pelancong dapat bekerja sama dengan petugas patroli perbatasan untuk menetapkan identitas dan diizinkan masuk ke negara asal. Pemeriksan ini tergantung pada kebijaksanaan petugas, dan pasti akan memakan waktu dan tidak menyenangkan.

Tips menyimpan paspor

Lalu bagaimana cara yang aman menyimpan paspor saat bepergian ke luar negeri? Pelancong dapat menyimpannya di badan atau barang pribadi. Tapi hindari menyimpang paspor di saku belakang: "Itu salah satu tempat terburuk untuk menyimpan paspor," kata Jeremy Murchland, presiden Seven Corners Travel Insurance, dikutip dari USA Today .

Sementara pakar perjalanan dan juru bicara aplikasi perjalanan Going Katy Nastro menyarankan untuk menyimpan paspor di kantong dalam atau tas kecil yang terhubung dengan aman ke tas utama untuk keamanan yang lebih baik. "Beberapa orang bahkan menggunakan tempat penyimpanan uang yang Anda pakai di balik pakaian," ujarnya dikutip dari Readers Digest , sekaligus menekankan pentingnya menyimpan paspor di tempat yang tidak mudah dijangkau.

Selain itu bawa juga dokumen perjalanan yang relevan seperti visa dan catatan vaksinasi, serta obat-obatan penting atau peralatan medis, bersama Anda setiap saat.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama