Gunungkidul Sajikan 7 Resto Instagramable dengan Musik Hidup dan Pemandangan Spektakuler

GALAMEDIA NEWS - Dalam beberapa tahun terakhir, Gunungkidul tak hanya dikenal sebagai destinasi wisata alam, tetapi juga sebagai surga kuliner yang memikat perhatian generasi muda. Kini, kawasan ini dipenuhi deretan resto dan café estetik yang kian ramai diperbincangkan di media sosial.

Tak hanya mengandalkan desain interior kekinian dan suasana fotogenik, banyak tempat makan di Gunungkidul juga menghadirkan hiburan langsung seperti live music , membuat pengalaman bersantap semakin menyenangkan dan berkesan.

Pemandangan alam khas Gunungkidul , baik dari perbukitan tinggi maupun dari tepi pantai selatan, menjadi daya tarik utama yang tidak dapat diabaikan. Bagi wisatawan maupun warga lokal, tempat-tempat ini jadi pilihan tepat untuk berkumpul bersama teman atau keluarga.

Menariknya, tren resto di Gunungkidul tidak hanya soal tampilan. Pengelola juga menawarkan menu lokal hingga internasional dengan harga variatif, sehingga pengunjung dari berbagai kalangan tetap dapat menikmati atmosfer dan hidangan tanpa khawatir soal bujet.

Suasana Estetik, Musik Hidup, dan Menu Variatif di 7 Resto Hits Gunungkidul

Berikut ini adalah tujuh rekomendasi resto Instagramable di Gunungkidul , yang menggabungkan estetika visual, suasana nyaman, dan hiburan langsung dalam satu pengalaman kuliner yang tak terlupakan.

1. South Shore – Nuansa Santorini di Tebing Selatan Gunungkidul

South Shore adalah lounge bergaya Santorini yang berada di antara Pantai Ngandong dan Pantai Sadranan, menyajikan panorama laut dari atas tebing. Konsep putih-biru yang ikonik, infinity pool, serta area duduk outdoor menjadikan tempat ini favorit untuk menikmati senja.

Live music akustik dan DJ lokal rutin hadir di sore hari, menambah semarak saat menikmati sunset sambil menyantap mocktail atau main course bergaya barat.

  • Lokasi: Pule Gundes II, Sidoharjo, Tepus

  • Harga: Rp 100.000–150.000 (sudah termasuk voucher F&B)

  • Menu: Fusion food, mocktail, lounge-bar

2. Sintas Coffee and Tea – Kafe Rumahan yang Nyaman untuk Menyendiri

Berlokasi di Playen, Sintas Coffee and Tea menghadirkan konsep kedai kopi rumahan dengan desain simpel dan suasana tenang. Area indoor dan outdoor dikelola dengan cermat agar tetap estetik tanpa kehilangan sentuhan personal.

Tempat ini cocok untuk mahasiswa, freelancer, atau siapa pun yang butuh ruang nyaman sambil menikmati kopi atau teh hangat. Harga menu terjangkau menjadikannya tempat ngopi favorit warga lokal.

  • Lokasi: Kernen, Ngunut, Playen

  • Harga: Rp 14.000–22.000

  • Menu: Kopi lokal, teh, soda, makanan ringan

3. The Manglung View & Resto – Spot Romantis di Bukit Gunungkidul

Mengusung nama “Manglung” yang berarti menjorok ke depan, resto ini benar-benar menjorok dari tebing dan menyuguhkan pemandangan kota Yogyakarta dari ketinggian.

Dekorasi joglo berpadu dengan spot selfie seperti becak antik dan bulan sabit raksasa. Saat malam, lampu kota yang berkelap-kelip membuat suasana makin magis, apalagi diiringi live music akustik saat akhir pekan.

  • Lokasi: Ngoro Ngoro Ombo, Patuk

  • Harga: Makanan Rp 25.000–69.000, Spot foto Rp 20.000

  • Menu: Masakan lokal dan minuman hangat

4. Café di Tepi Pantai Slili – Suasana Bali di Selatan Jogja

Dengan kombinasi joglo putih minimalis dan pemandangan laut terbuka, café ini memberi nuansa liburan tropis tanpa harus jauh-jauh ke Pulau Dewata. Ada “mermaid net bed” dan gazebo privat yang cocok untuk bersantai sambil menikmati ombak.

Pengunjung diwajibkan melakukan minimal order sebagai bentuk reservasi, namun semuanya sepadan dengan suasana eksklusif yang ditawarkan.

  • Lokasi: Pantai Slili, Tepus

  • Harga: Menu mulai Rp 40.000, minimal order per meja Rp 300.000

  • Menu: Western, mocktail, cocktail, bir

5. HeHa Ocean View – Kuliner Lengkap di Tebing Samudra Hindia

HeHa Ocean View menjadi destinasi paling ramai karena menawarkan segalanya dalam satu lokasi: kuliner, live music, spot foto berbayar, glamping, hingga refleksi.

Dari pagi hingga malam, pengunjung bisa menikmati pemandangan laut lepas sambil mencicipi street food dan dessert dari food court modern. Suasana makin semarak saat senja tiba dengan alunan musik akustik.

  • Lokasi: Bolang, Girikarto, Panggang

  • Harga: Tiket masuk Rp 20.000, menu mulai Rp 30.000

  • Menu: Street food, minuman dingin, appetizer

6. Bukit Bintang – Panorama Kota dari Ketinggian

Meski dikenal sebagai titik istirahat, kawasan Bukit Bintang di Patuk menyajikan pemandangan lampu kota Yogyakarta dari ketinggian 700 mdpl. Di malam hari, suasananya berubah romantis dan sangat fotogenik.

Kios makanan di sepanjang jalan menawarkan jajanan sederhana seperti jagung bakar, kopi tubruk, hingga mi instan, semuanya cocok dinikmati sambil duduk santai di pinggir bukit.

  • Lokasi: Patuk, jalur utama Jogja–Gunungkidul

  • Harga: Jajanan mulai Rp 5.000–20.000

  • Menu: Street food, minuman hangat, camilan ringan

7. De Mangol View – Kafe Modern dengan Spot Foto Unik

Terletak di jalur utama Patuk, De Mangol View menggabungkan restoran, taman selfie, dan ruang santai terbuka dalam satu lokasi. Desain interior kacanya memungkinkan pengunjung menikmati panorama Gunung Merapi tanpa halangan.

Berbagai instalasi foto seperti sepeda tua dan bingkai raksasa siap menyambut pengunjung yang datang membawa kamera. Cocok untuk acara keluarga atau rombongan.

  • Lokasi: Sumber Tetes, Patuk

  • Harga: Tiket Rp 15.000–20.000, menu mulai Rp 20.000

  • Menu: Makanan berat, snack, kopi lokal

Gunungkidul Kini Tak Hanya Pantai, tapi Juga Surga Kuliner Kekinian

Ketujuh tempat makan di atas membuktikan bahwa Gunungkidul bukan lagi sekadar destinasi alam, melainkan juga rumah bagi tempat kuliner kreatif yang menggabungkan estetika, hiburan, dan rasa dalam satu sajian lengkap.

Bagi pencari tempat nongkrong, pekerja jarak jauh, pecinta foto Instagramable, atau wisatawan keluarga, Gunungkidul punya banyak pilihan yang siap memanjakan lidah dan mata.***

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama